PUISI
KARYA : H. ISLACHUDDIN YAHYA
CINTA ABADI
(Sajak Kado Ultah Pernikahan, Buat Istriku Tercinta)
Dua puluh tahun lebih
Tak terasa waktu berlalu
Terbayang wajah cantik putih menawan
Debar sukma mengiringi langkah berbunga
Ikrar cinta terucap khusuk
Begitu kokoh janji suci
Satu keyakinan merengkuh berjuta asa
Impian pelangi hanya bayang-bayang
Getar-getar jiwa membuncah rasa
Melewati hari-hari indah menggamit sukma
Menjelajah waktu untuk selalu bersatu
Tak terasa waktu berlalu
Ketika cinta berpaut sakral makin bersemi
Bahtera kian jauh mengarungi samudera tak bertepi
Gelombang menghantam bertubi-tubi
Hujan badai mendera tak henti-henti
Langit kepedihan seolah tanpa arti
Ketika kau di sana aku di sini
Perjuangan bagai matahari
Hidup dalam persimpangan waktu telah terlewati
Belaian kasih telah tercurah mahligai
Kini, pelangi menghias dalam kedamaian
Tak terasa waktu berlalu
Selaksa letih kerap tergurat di wajahmu
Butiran peluh berkejaran dalam dekapan kasihmu
Tak pernah terdengar keluh kesah
Semangatmu perkasa selalu teriring doa
Pengorbananmu tak pernah sia-sia
Sayap-sayap cinta menyatu dalam bait-bait syahdu
Kaulah permata hidupku
Kaulah Aisyahku lambang kecantikan yang takkan pernah pudar
Kaulah Khodijahku lambang kekuatan dan kesabaran yang sejati
Tak terasa waktu berlalu
Bertahun-tahun kisah cinta menggores kalbu
Menadah langit
Menabuh matahari
Menabur bintang-gemintang
Menyambung tali kehidupan berserak
Mendekap mesra penuh cinta
Aku takkan pernah bisa berpaling
Kaulah bidadariku
Bersenandung nikmat sampai akhir hayat