PUISI
KARYA : H. ISLACHUDDIN YAHYA
PESONA MUTIARA TERSINGIT
Ada seberkas cahaya sejuk
Berkilauan membias harapan
Angin lembut membelai pagi dhuha
Butiran embun di atas daun
Berjatuhan menetes dalam kalbu
Kaukah itu
Mutiara tersingit dalam kisi-kisi bambu.
Kupandangi pesonamu dari ufuk timur
Ada lengkung pelangi menggaris mimpi
Layar kehidupan terbentang bagai langit lazuardi
Tatapan mata bening mengaca sayu
Mata air bergulir mengalir dalam sukma
Seolah terbuai pemandangan telaga biru
Senandung pucuk daun menggeliat ditimpa cahaya
Sinar bulan menembus jantung hati
Aku diam terpana
Hanya ada satu kata berdebur dalam jiwa.
Kucoba merengkuh isi hatimu lewat sentuhan kasih
Seutas benang hati terjerat enggan melepas
Sepotong getar birahi menyeruak
Gelora rasa bertaburkan nikmat
Gelisah asmara mendesak-desak
Angan membumbung gores langit biru
Barangkali kau ada di sana
Duduk manis menanti rinduku!